Labuan Bajo, InfoMabar
Kegiatan Jambore PART (Persekutuan Anak Remaja dan Taruna) Klasis Flores Barat tahun 2024, diharapkan menjadi benteng pertahanan bagi anak-anak dan remaja GMIT dari berbagai pengaruh budaya yang masuk dari luar.
Harapan itu disampaikan Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng, saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Jambore PART (Persekutuan Anak Remaja dan Taruna) Klasis Flores Barat tahun 2024 Jemaat GMIT Gunung Salmon, yang berlangsung di Labuan Bajo Selasa, (02/07/2024).
“Kegiatan ini harus dapat memberikan motivasi kepada anak anak agar tidak terpengaruh dengan perubahan zaman. Daerah boleh maju, berbagai budaya dari luar boleh datang, tetapi kita tidak boleh terpengaruh. Untuk itu kita harus jaga dan pertahankan budaya di wilayah kita masing masing,” ucap Yulianus.
Kegiatan Jambore ini akan dilangsungkan selama 5 hari, terhitung sejak tanggal 1 hingga 5 Juli 2024. Kegiatan Jambore ini baru pertama kali diadakan di labuan bajo Manggarai Barat.
Jambore PART adalah ajang pembentukan dan pengembangan talenta anak-anak, remaja dan Taruna GMIT. Acara ini juga diolah secara menarik dalam berbagai lomba yang merupakan pembentukan transfer ilmu bagi anak, remaja dan taruna.
Wakil Bupati Yulianus dalam sambutannya mengucapkan selamat mengikuti kegiatan kepada seluruh peserta, utamanya yang datang dari luar Labuan Bajo.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat saya mengucapkan selamat datang dan selamat mengikuti kegiatan Jambore PART ini bagi ke 7 jemaat Klasis Flores barat tahun 2024 ini dan selamat menikmati keindahan alam di labuan Bajo,” sapa Wabup Yulianus.
Wabup Yulianus mengaku bangga kepada Ketua Pelaksana atas terselenggaranya kegiatan ini, karena ini merupakan kegiatan yang baru pertama kali diadakan di Labuan Bajo Manggarai Barat.
Dia juga mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat sangat mendukung kegiatan ini untuk dapat memupuk rasa persaudaraan dan keakraban antara jemaat se-Klasis Flores Barat, sehingga anak-anak bukan hanya bertumbuh tapi menghasilkan buah yang baik agar menjadi dasar utama untuk mewujudkan masa depan gereja dan dunia yang baik.
Sementara itu, Ketua Panitia Jambore PART Klasis Flores Barat tahun 2024, Ronal Djabumir, dalam laporannya mengatakan kegiatan Jambore PART adalah salah satu program pelayanan yang baru pertama kali di buat di Labuan Bajo.
Tema dari kegiatan ini adalah “Gron in Christ” dan Sub Tema “Anak GMIT Cinta Keadilan”.
“Tujuan utamanya adalah untuk membangun karakter, mengasihi seperti Yesus Kristus (mengasihi Tuhan, diri sendiri, Keluarga, gereja, sesama, alam dan budaya),” jelas Ronal.
Tujuan lainnya, lanjut Ronal,adalah untuk menumbuhkan iman yang kuat dan semakin bertumbuh agar menghasilkan buah – buah iman dalam kehidupan anak; dan Membangun pola hidup yang mandiri, disiplin serta melatih hidup bersama orang lain dalam meningkatkan kepercayaan diri dan membangun kerjasama dalam tim.
Kegiatan Jambore PART Klasis Flores Barat tahun 2024 ini di hadiri oleh ratusan anak- anak, remaja dan Taruna (PART) dan pendamping dari 7 Jemaat Lingkup Klasis Flores Barat yang terdiri dari Jemaat GMIT Gunung Salmon Labuan Bajo, Jemaat GMIT Emanuel Ruteng, Jemaat Gmit Ephata Reo, Jemaat GMIT Etzemani Aimere, Jemaat GMIT Ebenhaezer Borong, Jemaat GMIT Ebenhaezer Mbai dan Jemaat GMIT Ebenhaezer Bajawa. (Bion/Yanti – Tim IKP)
Editor : Ferdy Jemaun*