Labuan Bajo, InfoMabar
Berakhir sudah, rangkaian kegiatan Indonesia Gastrodiplomacy Series, yang bertajuk Diplomacy Tour – Trail Of Species In East Nusa Tenggara. Kegiatan yang dilangsungkan selama 3 (tiga) hari, sejak Jum’at (27/06/2024) lalu, itu berakhir bersama tenggelamnya Matahari yang disaksikan para Duta Besar negara asing dari Golo Mori.
‘Sunset Cocktail and Dinner’ adalah agenda terakhir dari lawatan 23 orang Duta Besar negara-negara asing ke Labuan Bajo. Agenda itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Indonesia Gastrodiplomacy Series, yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri RI.
Di Golo Mari, pada Sabtu (29/06/2024) itu, rombongan para Duta Besar negara-negara asing disambut dengan tarian adat Manggarai oleh tim dari Golo Mori Convention Centre (GMCC). Setelah refreshment sejenak di salah satu ruangan GMCC, para duta besar dari 23 negara ini diarahkan oleh tim menuju puncak gedung GMCC, untuk beberapa rangkaian acara, yakni demo meracik minuman lokal dan menikmati suasana matahari tenggelam.
Sebelum matahari benar-benar tenggelam, para duta besar bersama tim dari Kementerian Luar Negeri RI, diabadikan dalam moment foto bersama. Sekda Manggarai Barat, Fransiskus Sales Sodo dan Kepala Dinas Tenaga Kerja, UKM dan Transmigrasi, turut serta dalam momen foto bersama para Dubes asing ini.
Selanjutnya, para Dubes diarahkan kembali ke dalam gedung GMCC untuk mengikuti kegiatan diskusi bersama, terkait peluang investasi di Labuan Bajo. Selanjutnya, para dubes dan seluruh rombongan, diajak makan malam bersama.
Beberapa item kegiatan yang dilangsungkan di Golo Mori, merupakan bagian paling akhir dari seluruh agenda kegiatan Indonesia Gastrodiplomacy Series di Labuan Bajo.
Sebelumnya, pada hari yang sama, seluruh rombongan hadir dalam kegiatan Parapuar Green Action, yang berlangsung di Parapuar dan kegiatan Gastronomy Experience yang berlangsung di Dapur Tara, Melo desa Liang Ndara.
Pada hari Jum’at (28/06/2024) pagi, para duta besar dari negara Asia, Afrika, Amerika dan Eropa ini hadir pada kegiatan Ambassadors’ Voyage di Pulau Komodo, Pink Beach dan Pulau Padar. Dan malam harinya mereka semua diajak makan malam bersama, sekaligus promosi kuliner dan rempah-rempah lokal di lokasi Kuliner Kampung Ujung.
23 Duta Besar dari negara-negara asing ini tiba di Labuan Bajo pada Kamis (27/06/2024) lalu. Setelah diterima secara adat Manggarai oleh Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah Manggarai Barat, rombongan duta besar ini dijamu oleh pemerintah Propinsi NTT, dalam acara Welcoming Dinner, bersama Pj Gubernur NTT, Ayudhia Kaleke.
Direktur Jendral Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu RI, Siti Nugraha Mauludiah dalam Sambutanya pada kesempatan itu menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari cara pemerintah untuk menarik para investor, menanamkan investasinya di Labuan Bajo.
“Program ini dirancang untuk mendukung inisiatif nasional kami, yakni Indonesia Spice Up the World,” jelas Mauludiah.
Harapanya, sekembali dari Labuan Bajo, para duta besar asing ini bisa menceritakan tentang apa yang mereka lihat dan mereka rasakan kepada warga di negara masing-masing, utamanya para investor. (EfjE/Gonsa-Tim IKP)