Laporan : Sebinus Abel
Manggarai Barat, Infomabar-Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) NTT memperingati Hari Pramuka ke-63 Tahun 2024 dengan melaksanakan Apel Besar Hari Pramuka ke-63 di Waning Kecamatan Ndoso, Rabu (13/08/2024).
Bupati Edistasius Endi selaku Pembina Apel memimpin secara langsung Apel Besar Hari Pramuka ke-63 Kabupaten Manggarai Barat. Apel tersebut dihadiri oleh staf ahli bupati, pimpinan OPD, Forum koordinasi Pimpinan kecamatan Ndoso, Pengurus Kwartir cabang gerakan pramuka Manggarai Barat, para pengurus kwadran dan pembina pramuka se- kwarcab Manggarai Barat, Para pengawas sekolah SD hingga SMA, para kepala sekolah SD hingga SMA, para kepala desa se-kecamatan Ndoso, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, rohaniwan, dan anak anak sekolah peserta perkemahan.
Adapun tema yang diusung kali ini yakni ‘Pramuka berjiwa Pancasila menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia’.
Pada kesempatan itu, Bupati Edi meminta warga Pramuka untuk selalu mendalami nilai nilai Pancasila dan berperan aktif dalam menjaga keutuhan NKRI.
“Pramuka berkewajiban untuk bertanggung jawab menjaga dan mempertahankan nilai- nilai luhur ini dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” pintanya.
Pramuka sebagai generasi penerus hendaknya harus menjadi garda terdepan untuk menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.
“Kalian adalah generasi penerus harapan masa depan bangsa, kalian harus mampu menjadi garda terdepan dalam mempertahankan integritas dan kedaulatan bangsa. Pramuka menjadi garda terdepan untuk mewujudkan Indonesia maju, handal dan kuat. Dengan menjadikan pramuka handal dan kuat maka bangsa dan negara ini akan menjadi kuat dan sejahtera karena orang orang di dalamnya berintegritas tinggi, mempunyai dedikasi yang luar biasa serta disiplin yang tinggi,” kata Bupati Edi.
Ia berharap agar seluruh insan Pramuka yang ada di kabupaten Manggarai Barat ini harus menjadi suri teladan di tengah lingkungan kita.
“Sebagai anak muda harus mempunyai tanggung jawab yang begitu besar untuk melawan dan memerangi hal-hal yang sifatnya negatif seperti narkoba, radikalisme, kemalasan dan kebodohan. Jika seluruh gerakan dan tutur kata dari orang-orang berjiwa pramuka, maka hal-hal seperti narkoba, radikalisme, kemalasan dan kebodohan pasti akan terbebas dari kabupaten Manggarai Barat tercinta ini,” katanya.
Bupati Edi mengajak kepada seluruh keluarga besar pramuka untuk tidak pernah berhenti berbakti dan berkarya.
“maju terus pantang mundur, jadilah patriot Pandu Ibu Pertiwi lebih khususnya untuk tanah pusaka Manggarai Barat,” ucapnya.
Editor : Hans*