Laporan : Ferdy Jemaun
Labuan Bajo, InfoMabar,- Pasangan calon bupati Manggarai Barat, periode 2024-2029, Edistasius Endi dan Mario Pranda, menjawab pertanyaan wartawan terkait makna nomor urut bagi pasangan masing-masing dalam Pilkada Manggarai Barat.
Setelah mengikuti rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut pasang calon bupati dan wakil bupati Manggarai Barat, KPUD Kabupaten Manggarai Barat memberi kesempatan kepada awak media untuk wawancara langsung dengan kedua pasangan calon.
Jumpa pers berlangsung di salah satu ruangan kantor KPUD Manggarai Barat, Senin (23/09/2024).
Kesempatan pertama diberikan kepada pasangan calon Mario Pranda dan Rikardus Sontani.
Menjawab wartawan akan makna nomor urut 1, Mario Pranda menegaskan bahwa bagi pihaknya nomor urut itu tidak terlalu penting. Sebab yang menjadi fokus mereka adalah bagaimana mewujudkan perjuangan tim untuk meraih impian bersama.
“Sebenarnya nomor urut itu tidak terlalu penting. Sebab fokus kami adalah bagaimana berjuang bersama untuk mewujudkan kemenangan. Tetapi, seperti di sekolah, yang menjadi juara itu selalu nomor 1,” jelasnya.
Sementara itu, pasangan calon Edistasius Endi-Yulianus Weng, menegaskan bahwa nomorurut 2 yang mereka peroleh, memiliki makna yang bernuansa kemenangan.
“Nomor 2 itu Viktory. Yang artinya menang. Jadi, makna dari nomor 2 itu adalah makna kemenangan,” jelas calon bupati Edistasius Endi, sambil mengangkat kedua jarinya, seperti membentuk huruf V.
Makna lain dari nomor urut 2 yang diperoleh pasangan ini, lanjut Edi Endi, adalah melanjutkan periode pertama ke periode kedua.
“Selain itu, makna nomor 2 ini adalah lanjutkan,” jelasnya sambil menunjukkan jari yang membentuk huruf L.
Apapun makna nomor urut, kedua pasangan calon ini sepakat untuk mewujudkan Pilkada Manggarai Barat yang damai, yang berkualitas, yang berlangsung tanpa hoax, tanpa kecurangan.***