Laporan : Gaudensius B. Hading dan Yanto Rusman
Labuan Bajo, InfoPublik,- Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Usma Kansong, mengharapan peran tokoh agama untuk bersama-sama berupaya ‘membasmi’ Stunting di wilayah NTT umumnya dan Manggarai Barat khususnya. Salah satu wujudnya adalah dengan menggelar kegiatan Sosialisasi yang menghadirkan para tokoh agama.
“Tokoh agama memiliki peran yang cukup sentral dalam membangun kesadaran umatnya untuk berubah. Termasuk merubah cara berpikir atau mindset,” tegas Usman Kansong saat menjadi Pembicara Kunci dalam Forum Sosialisasi #SadarStunting Bersama Genbest yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Manggarai Barat di Labuan Bajo, NTT, Selasa (30/07/2024).
Genbest merupakan akronim dari Generasi Bebas Stunting, yang diinisiasi Kemenkominfo untuk mewujudukan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting.
Usman meyakini bahwa para tokoh agama, memiliki kehendak yang sama untuk mewujdukan generasi Indonesia yang sehat dan bebas dari Stunting. Para tokoh agama dapat melakukan edukasi dan sosialisasi terkait stunting dalam berbagai kegiatan keagamaan.
“Wajib hukumnya bagi kita untuk mencegah stunting. Semua agama saya kira mewajibkan kita mencegah stunting karena agama mewajibkan kita untuk mendidik anak-anak kita. Baik dari sisi fisik maupun dari sisi keterampilan dan dari sisi pendidikan. Di sinilah pentingnya peran tokoh agama dan tokoh masyarakat,” ucap Usman.
Usman menjelaskan pencegahan dan penanganan stunting hingga kini terus dilakukan untuk menjaga kualitas SDM Unggul guna menyambut visi Indonesia Emas tahun 2045. Menurutnya, angka stunting di Indonesia masih di kisaran 21 persen dan perlu terus ditekan. Untuk itu, semua pihak termasuk tokoh agama perlu terlibat dalam mengatasi stunting.
Kegiatan Sosialisasi #SadarStunting Bersama Genbest ini difasilitasi oleh Kemenkominfo melalui Direktorat Jenderal IKP khususnya Direktorat Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Hadir sebagai peserta pada kegiatan ini adalah para tokoh agama dari berbagai agama di Labuan Bajo. Sedangkan nara sumber kegiatan adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat, Adrianus Ojo, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manggarai Barat, Karolus L.H. Kejuru, dan Dokter Spesialis Anak, Dian Purnama Sari.***
Editor : Ferdy Jemaun*
